Dua sastrawan yang berbeda memandang perang dengan cara berbeda. Yang satu mengkhawatirkan kerusakan budaya, yang satu menyesalkan kenapa dia tak gugur di dalamnya.
Dua sastrawan yang berbeda memandang perang dengan cara berbeda. Yang satu mengkhawatirkan kerusakan budaya, yang satu menyesalkan kenapa dia tak gugur di dalamnya.
Ada banyak sekali penghargaan sastra di Jepang. Di satu sisi hal itu menunjukkan tingginya apresiasi sastra. Akan tetapi di sisi lain, ada juga beberapa kritikan yang diajukan terhadapnya.
Kesusasteraan Jepang merupakan kesusasteraan yang sudah melahirkan peraih nobel. Salah satu pendorongnya adalah penerjemahan karya-karya sastra dunia ke dalam Bahasa Jepang sehingga mempengaruhi proses kreatif beberapa sastrawan, termasuk Tanizaki.